Belakangan ini gue
sering mendengar sebuah ungkapan kekinian yang selalu muncul apabila seseorang
sedang patah hati yaitu, Masih Banyak Ikan Di Lautan. Kalimat itu bermakna
bahwa masih banyak spesies manusia lainnya yang bisa kamu jadikan gebetan, jadi
gak perlu meratapi kepergian seseorang karena masih ada seseorang lainnya yang
bisa kamu gebet, tapi apakah ada seseorang yang seperti doi lagi?, seseorang
yang bisa membuat kita nyaman seperti dulu lagi?, seseorang yang selalu
terpikirkan oleh kita dulu?, apakah semua perasaan cinta itu akan sama persis
seperti sebelumnya?
Masih banyak ikan di lautan, tapi
apa akan ada ikan yang sama seperti sebelumnya?
Dalam hidup ini pasti kita pernah mengalami yang namanya perjalanan cinta, dari mulai cinta pertama waktu masih kecil "si dia yang waktu itu imut banget dan ketika sudah besar si dia berubah menjadi cantik jelita". Saya inget banget dulu dia itu imut banget dan sekarang ketika saya melihat wajahnya, saya selalu merasa ada yang berbeda dengan cewek yang dulu pernah saya lihat, wajahnya mirip seperti SEEKOR RAKUN.
Cinta monyet, cinta
laler, cintai produk-produk Indonesia, ya pokoknya kita sebagai umat manusia
pasti pernah mengalami percintaan dan berharap suatu hari nanti akan bertemu
dengan seseorang yang pas di hati kita. Mencari dan mencari bahwa seseorang itu
memang ada dan lahirlah sebuah hubungan yang dinamakan "PACARAN", dan kalau sudah tidak cocok kita tinggal
memutuskan hubungan tersebut dan mencari lagi yang lain dengan sebuah kata
mutiara :
"Masih banyak ikan di
lautan"
(Padahal kita sedang mencoba untuk menjalin hubungan
cinta dengan sesama umat manusia bukan sama ikan).
Dengan alasan tidak
cocok tersebut lalu lahirlah artefak peninggalan masa pra sejarah yang disebut "SANG MANTAN". Tapi menurut saya sih
gak ada salahnya jika kita mau mengakhiri sebuah hubungan toh jika kita hanya
akan menguras energi kita atau capek sendiri dan ngebohongin diri kita sendiri
ya lebih baik diakhiri saja hubungannya, toh diluar sana :
"Masih banyak ikan di lautan"
Jadi kita tinggal mancing lagi. Tapi
janganlah engkau sampai mancing ditempat yang salah.
Punya mantan itu
HAMPIR gak ada ruginya (ya 1 atau 2), bisa jadi pembelajaran buat kita juga
bahwa dulu kita pernah bertemu dengan orang-orang yang BERMASALAH. Belajar dari kesalahan atau istilah kasarnya "Jangan Dongo", jangan sampai
mengulang kesalahan untuk kedua kalinya. Tapi kalo sampe mengulang kesalahan
terus gimana?, punya mantan berjibun gitu, berarti dia otomatis dongo.
"Tapi dongo disini bukan berarti dia bertindak
seperti idiot yang ngeces-ngeces, dan lari berkeliaran pukul 2 pagi buat
ngubek-ngubek comberan. Dia dongo dalam hal percintaannya".
Teringat perkataan manusia yang
sangat bijaksana, "Ketika tuhan hendak menghilangkan nikmat hambanya, maka
pertama kali yang dihilangkan adalah nikmat akalnya".
Hampir semua umat
manusia didunia ini pasti punya yang namanya mantan dan mengalami banyak
kerugian, dari mulai rugi perasaaan, rugi air mata, rugi duit, dan lain-lain.
Kenapa?, karena kita semua umat manusia punya sifat yang sama yaitu BRENGSEK-Belom kerasa pacaran kalo gak ngegesek.
(sorry rada frontal pake kata brengsek, soalnya kalo
pake kresek nanti malah jadi global warming dan tujuan gue nulis ini juga
karena pengin ngajak kita para orang-orang brengsek buat ngaca dan merenung).
Punya mantan bejibun
itu adalah KERUGIAN BESAR. DITEROR MISALNYA, hidup jadi gak tenang karena
terus-terusan diteror oleh sang mantan. Macarin
cewek dengan alasan mau melindungi dia dari teror mantan terdahulu atau
membantunya untuk melupakan mantan terdahulu adalah HAL TERBODOH YANG DULU PERNAH SAYA
LAKUIN. Entah apa yang terjadi antara dia dengan dia di masa lalu, pasti
itulah penyebabnya. Percaya atau enggak, mantan
BANYAK itu cuma karena pelampiasan sama buat seneng-seneng aja, bosen?,
langsung ditinggal terus nyari lagi.
Kunikmati hidupku sambil kutonton
drama ini. Aku bersyukur dalam hati, ternyata sedikit itu jauh lebih berarti.
Sambil mengambil pelajaran kuangkat cangkir kopi. "Tuhan, jangan jadikan
aku seperti dia nanti..."
Balada sang Mantan. Mungkin makhluk paling gelisah sejagat Indonesia ini adalah sang Mantan. Ia gelisah ketika terpikirkan sang mantan. Ia gelisah ketika teringat momen-momen tertentu oleh sang mantan. Dan Ia kembali gelisah ketika tidak sengaja bertemu dengan Mantan.
Selalu muncul dadakan dipublik. Dengan gaya kadang
marah karena merasa diusik. Ia selalu membuat situasi hatinya berisik. Ketika
hatinya mulai panas, ia muncul dengan wajah seram dan berkata, "kamu dulu
gak asik".
Hidup ini gak asik.
Orang yang menjalin
hubungan pacaran pasti pernah tersirat di otaknya hal-hal yang ngeres mengenai
pacarnya. Banyak dari mereka yang kelepasan dan melakukan tindakan GRAB (bahkan
sampe berbekas) dan hanya sedikit yang
berjuang untuk menahannya mati-matian dengan alasan :
"Aku ingin melindungi dia"
Seenggaknya itu adalah alasan paling munafik didunia
ini, tapi karena kemunafikan itu dan tidak adanya kesempatan untuk menjadi
brengsek maka sedikit dari mereka yang berhasil untuk melindungi pacarnya
sampai akhir.
Pengalaman saya
tentang perempuan sangat sedikit, saya selama ini hanya menjalin hubungan
pacaran dengan perempuan yang benar-benar belum pernah pacaran (pacaran yang
pertama durasinya 1 tahun 3 bulan), saya belum pernah pacaran dengan perempuan
yang punya mantan banyak dan ternyata sudah tidak higienis (pacaran yang kedua
durasinya cuma 2 bulan). Akhirnya saya memutuskan untuk menjalaninya karena
saya ingin mengetahui tentang KEBENARAN, ya meskipun dia sering minta udahan
tapi saya tolak karena saya ingin mengetahui lebih lanjut tentang KEBENARAN dan
ketika saya sudah benar-benar mengetahui tentang semuanya saya yang akhirnya
mengakhiri hubungan dengan dia.
"Saya adalah orang paling jahat bagi dia, saya
adalah orang paling brengsek didunia ini"
MESKIPUN BEGITU,
"Saya adalah orang paling baik
didunia ini karena selalu mencoba untuk tidak marah ketika dia kedapatan masih
berkomunikasi dengan mantan-mantannya"
"Saya adalah orang paling sabar
didunia ini karena selalu sabar ketika dia bercerita tentang hal-hal yang
pernah dia LAKUKAN bersama mantan-mantannya"
"Dia yang selalu minta untuk
menyudahi hubungan ini dan saya yang selalu menolaknya adalah bukti bahwa itu
semua hanya untuk menge-TEST apakah saya beneran sayang sama dia atau
enggak". Dan mulai detik itu pun saya sadar bahwa saya adalah orang paling
bodoh didunia ini dan saya bangga akan hal itu.
"Anaknya dipacarin, dibawa kemana-mana, gak tau
DIAPAIN AJA, GRATIS. Tapi giliran anaknya dilamar, dinikahin, dijagain seumur hidup langsung dimintain 20
juta", ya itulah sekilas realita yang terjadi sekarang ini. Siapa
yang salah?, SALAHKAN PERGAULAN. Sampai
postingan ini ditulis gue pun mulai bertekad untuk tidak menjadi orang yang
brengsek dan tidak ikut-ikutan pada pergaulan yang tidak sehat. Dan yang lebih
penting :
"Gak mengulangi kesalahan yang sama di keesokan
harinya"
Kesimpulan gue
mengenai PACARAN adalah :
"lebih baik sendiri dulu,
persiapkan diri, mapan, ngumpulin duit dan ketika lu udah nemuin perempuan yang
cocok ama lu dan ngebuat lu yakin se yakin-yakinnya sama doi langsung nikahin,
pacarannya nanti setelah nikah"
Dalam ajaran Agama Islam cinta itu
yang sebenarnya adalah cinta kepada Tuhan dan mencintai perempuan semata-mata
hanya karena Tuhan. Itulah yang namanya cinta sejati yang bukan khayalan semata.
Dan bodohnya dulu gue lupa sama ajaran yang Kanjeng
Mami ajarkan ke gue.
GUE BODOH BANGET |
Sekarang gue jadi tau alasan kenapa sampe sekarang
Kanjeng Mami selalu ngelarang gue buat pacaran.
Dijaman sekarang
ini, dijaman yang udah serba kebalik ini,
susah banget rasanya nemuin cinta yang terbaik itu. Nemuin sosok perempuan yang
benar-benar belum di APA-APAin itu emang
susah. Pergaulan bebas kalo ditelusuri lebih dalam udah ada sejak jaman manusia
purba kali dan gak pernah hilang.
"Masih banyak ikan di lautan,
tapi ada bekas luka pancingnya"
Tergantung dari pribadi lu sendiri bisa nerima dia
apa adanya atau enggak?, dan sampe artikel ini ditulis gue pun sadar kalo dulu
gue gak bisa nerima dia apa adanya. BIARIN AJA.
Mulai aja dari diri sendiri dulu,
disini gue ngajak kalian yang lagi baca artikel ini buat berhenti jadi orang
brengsek dan jangan pernah menjadi salah satunya. Mulai berubah jadi lebih baik
lagi, jangan karena yang lain begitu terus lu juga ikut-ikutan begitu juga,
JANGAN BRO. Jadi teringat kata bijak yang selalu terngiang di pikiran gue :
"Untuk menciptakan masa depan
kita harus berubah"
So... Berubahlah biar kedepannya lu
bisa jadi semakin lebih baik dan lebih baik lagi...
Thx motivasinya 👍
ReplyDelete